Buruknya interaksi dan komunikasi
merupakan dua hambatan utama bagi individu untuk berkembang,dari ini semua akan
berdampak pada perilaku interaksi dan komunikasi seseorang.Adapun
hambatan/gangguan komunikasi komunikasi bisa terjadi karena hambatan
komunikator dalam memberikan pesan/hambatan pada komunikasi yaitu
komunikator(sender),pesan dan komunikan(receiver).Komunikasi dapat dilakukan
dengan menggunakan simbol verbal,non verbal atau keduanya.Orang komunikasi
melalui:simbol bicara,tulisan,informal,gestures,sistematiset gestures(bahasa
isyarat dan abjad jari)gambar semaphore,braile.Akan terjadi pada komunikator
dalam memberikan pesan(ekspresit)atau hambatan pada komunikan dalam memahami
pesan yang disampaikan komunikator(reseptif).ASHA (the american
spech-language-hearing assosiation)oleh kirk dan gallagher (1989:246-247),ganguan
komunikasi sebagai gangguan dalam pengucapan,bahasa,suara, atau kelancaran dan
gangguan pendengaran akan menghambat perkembangan,performance atau pembentukan
artikulasi,bahasa,suara atau kelancaran akan membawa pengaruh terhadap perilaku
komunikasi dalam memperoleh bicara dan bahasa.Gannguan kepada individu sebagai
sender(pembicara,penulis) menghasilkan pesan yang tidak sesuai dengan aturan
bahasa,usia dan kultur.ketika penerima(receiver)reseptif mendengar dan membaca
tidak mampu memahami unit unit bentuk/isi pesan.
Gejala gangguan bahasa ekspresif
·
Menggunakan kata kata pendek dan kalimat
sederhana
·
Membuat kesalahn dalam tata bahasa
·
Kosakata minimal/kurang memadahi
·
Kesulitan dalam menceritakan/mengingat kembali
informasi
·
Ketidak mampuan memulai percakapan
·
Ketidak mampuan bicara langsung ke persoalan
tersebut
Gangguan dalam bicara
Ø Gangguan
articulasi(articulation disoerder)
Ø Gangguan
suara (voice or phonation disorder)
Ø Gangguan
kelancaran bicara (fluency disorder)
Ø Gangguan
irama (rhythm disorder)
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar