s

Kamis, 17 Oktober 2013

MENGENAL SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

Sistem informasi akuntansi atau accounting information system (SIA) dipandang sebagai bagian dari SIM (Sistem informasi manajemen).Sistem informasi manajemen adalah
suatu sistem yang menangkap data tentang satu organisasi,menyimpan dan memelihara data,serta menyediakan informasi yang berguna bagi suatu manajemen.

Penggunaan Sistem Informasi Akuntansi
1.Membuat Laporan Eksternal
Perusahaan menggunakan Sistem Informasi Akuntansi (SIA) untuk menghasilkan laporan-laporan khusus untuk memenuhi kebutuhan informasi dari para investor,kreditor,dinas pajak,badan-badan pemerintah,dll.Laporan mencakup laporan keuangan,SPT pajak,dan laporan yang dibutuhkan untuk laporan badan-badan pemerintah yang mengatur perusahaan dalam industri perbankan dan utilitas.

2.Mendukung Aktivitas Rutin
Para manajer memerlukan satu sistem informasi akuntansi untuk menangani aktivitas operasi rutin sepanjang siklus operasi perusahaan tersebut.contoh menerima
pesanan pelanggan,mengirim barang san jasa,memebuat faktur penagihan pelanggan,dan menagih kas kepada pelanggan.

3.Mendukung Pengambilan Keputusan
Informasi juga diperlukan untuk mendukung pengambilan keputusan yang tidak rutin pada semua tingkat dari suatu organisasi.contohnya mengetahui produk-produk yang penjualannya bagus dan pelanggan mana yang paling banyak melakukan pembelian.Informasi ini sangat penting untuk merencanakan produk baru,memutuskan produk-
produk apa yang hasur dipersediakan dan memasarkan produk kepada para pelanggan.

4.Perencanaan dan Pengendalian
Suatu sistem informasi juga diperlukan untuk aktivitas perencanaan dan pengendalian.Informasi mengenai anggaran dan biaya standar disimpan oleh sistem informasi,dan laporan dirancang untuk membandingkan angka anggaran dengan jumlah aktual.Menggunakan pemindai untuk mencatat barang yang harus dibeli dan dijual
mengakibatkan terkumpulnya jumlah informasi yang sangat banyak dengan biaya yang rendah,memungkinkan pengguna untuk merencanakan dan mengendalikan dengan lebih terperinci.contoh analisis pendapatan dan beban bisa dilakukan ditingkatan produk secara individu.

5.Menerapkan Pengendalian Internal
Pengendalian internal (internal control) mencakup kebijakan-kebijakan,prosedure-prosedure,dan sistem informasi yang digunakan untuk melindungi aset-aset perusahaan dari kerugian atau korupsi,dan untuk memelihara keakuratan data keuangan.Dimungkinkan membangun pengendalian kedalam suatu sistem informasi akuntansi yang terkomputerisasi untuk membantu mencapai tujuan ini.contoh, satu sistem informasi menggunakan kata kunci (password) untuk mencegah individu lain memiliki akses ke format data entri dan laporan yang tidak diperlukan untuk menjalankan pekerjaan mereka.

Peran Akuntan Dalam Hubungannya Dengan SIA
Cara lain untuk memahami arti dari sistem informasi akuntansi adalah dengan mempertimbangkan hubungan antara sistem informasi akuntansi dan pekerjaan akuntan.adapun peran akuntan adalah sebagai berikut:
1.Akuntan sebagai pengguna
2.Akuntan sebagai manajer
3.Akuntan sebagai konsultan
4.Akuntan sebagai evaluator
5.Akuntan sebagai penyedia jasa akuntansi dan perpajakan.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar